RealEstat.id (Jakarta) – Lewat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), PT Bank Victoria Syariah (BVIS) secara resmi menyetujui perubahan nama perseroan menjadi PT Bank Syariah Nasional (BSN) sekaligus menetapkan susunan direksi baru.
Sebagai informasi, RUPSLB ini merupakan rangkaian dari proses spin off Unit Usaha Syariah (UUS) BTN atau BTN Syariah menjadi bank umum syariah (BUS) dengan menggunakan BVIS sebagai perusahaan cangkang.
Dody Agoeng, Corporate Secretary Bank Syariah Nasional mengatakan, hasil RUPSLB yang digelar Sabtu (23/8/2025) tersebut menyepakati jajaran pengurus baru yang akan menjadi nahkoda transformasi BSN ke depan.
Baca Juga: Di Tengah Ketidakpastian Global, Laba Bersih BTN Capai Rp904 Miliar di Kuartal I 2025
Menurutnya, dengan identitas serta direksi baru, PT Bank Syariah Nasional siap melangkah lebih jauh dan bergabung bersama BTN Syariah yang menurut rencana bakal melakukan spin-off pada tahun 2025.
“Langkah ini akan memperkuat jati diri baru BSN sebagai bank syariah yang lebih kokoh, lebih inklusif, dan lebih visioner serta menjadi lembaga keuangan syariah yang dipercaya masyarakat luas,” ujar Dody.
Ke depan, BSN ditargetkan menjadi bank syariah dengan fondasi finansial dan moral yang kokoh, serta mampu menghadirkan layanan digital modern berprinsip syariah.
Baca Juga: Resmi, Nobu Jadi Bank ke-40 Penyalur KPR FLPP Tahun 2025
Selain itu, imbuhnya, Bank Syariah Nasional akan menjadi bank yang solid, adaptif, dan menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia.
“Kami ingin menjadi sahabat tepercaya keluarga Indonesia yang bertumbuh bersama masyarakat dan senantiasa memberikan nilai tambah bagi pemegang saham, nasabah, dan bangsa Indonesia,” jelas Dody.
Susunan Direksi Baru Bank Syariah Nasional
Pada momen RUPSLB tersebut, Bank Victoria Syariah menyetujui pemberhentian dengan hormat terhadap Direktur Utama, Dery Januar; Direktur Kepatuhan, Ruly Dwi Rahayu; dan Direktur, Andy Sundoro.
Di samping itu, RUPSLB pun menyetujui pengangkatan pengurus baru Bank Syariah Nasional, beserta perubahan nomenklatur jabatan, yaitu:
Baca Juga: Resmi Jadi Penyalur KPR Subsidi FLPP, Bank BCA Dapat Kuota 1.000 Unit Rumah
• Direktur Utama: Alex Sofjan Noor
• Wakil Direktur Utama: Arga M. Nugraha
• Direktur Finance, Strategy & Treasury: Abdul Firman
• Direktur Consumer Banking: Mochamad Yut Penta
• Direktur Human Capital & Compliance: Anton Rijanto
• Direktur Risk Management: Beki Kanuwa
• Direktur Network & Retail Funding: Ari Kurniaman
Jajaran pengurus baru ini akan berlaku secara efektif setelah mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atas Penilaian Uji Kemampuan dan Kepatutan serta memenuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Dalam RUPSLB ini juga disetujui perubahan Anggaran Dasar Perseroan terkait perubahan nama dan tempat kedudukan perseroan, serta penyesuaian sejumlah peraturan dari Menteri BUMN dan OJK, termasuk Rencana Aksi Pemulihan (Recovery Plan) Perseroan.
Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News
