Beranda Profil Kolaborasi Living Lab Ventures (LLV) – IGPI Singapore Buka Jalan Ekspansi Bisnis...

Kolaborasi Living Lab Ventures (LLV) – IGPI Singapore Buka Jalan Ekspansi Bisnis Jepang di Indonesia

Kolaborasi LLV dengan IGPI Singapore bertujuan membantu perusahaan Jepang memperluas peluang bisnis di Indonesia, sekaligus memperkuat hubungan strategis antara Indonesia dan Jepang.

157
0
Living Lab Ventures LLV IGPI Singapore Sinar Mas Land Realestat.id dok
Kolaborasi antara Living Lab Ventures dan IGPI Singapore bertujuan untuk mendukung perusahaan Jepang dalam mengembangkan peluang bisnis di Indonesia. (Foto: Istimewa)
Google search engine

RealEstat.id (Tangerang) – Living Lab Ventures (LLV), corporate venture capital milik Sinar Mas Land, resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Industrial Growth Platform Pte. Ltd. (IGPI Singapore) pada September lalu.

Penandatanganan dilakukan oleh Bayu Seto selaku Partner Living Lab Ventures (LLV) dan Kohki Sakata sebagai CEO Industrial Growth Platform Pte. Ltd. Singapore.

Kolaborasi ini hadir untuk membantu perusahaan Jepang memperluas peluang bisnis di Indonesia—salah satu pasar dengan pertumbuhan ekonomi tercepat di Asia Tenggara—sekaligus memperkuat hubungan strategis antara Indonesia dan Jepang.

Baca Juga: Gandeng MEDRiNG, Living Lab Ventures Hadirkan Layanan Kesehatan Global di BSD City

Melalui kerja sama ini, Industrial Growth Platform Pte. Ltd. akan menyediakan layanan konsultasi manajemen serta advisory investasi bagi perusahaan Jepang yang ingin memasuki pasar Indonesia.

Di sisi lain, LLV memberikan dukungan melalui jaringan luas, keahlian industri yang mendalam, serta akses ke sumber daya strategis yang dimiliki ekosistem bisnis Sinar Mas Land.

Salah satu aset utama yang menjadi nilai tambah adalah BSD City, kota mandiri modern seluas 6.000 hektare yang telah dihuni hampir 500.000 penduduk.

Dengan infrastruktur perkotaan lengkap, BSD City berfungsi sebagai living laboratory atau laboratorium hidup yang ideal untuk riset pasar, uji coba proof-of-concept (PoC), hingga pembangunan kemitraan strategis.

Baca Juga: Lewat Living Lab Ventures, Sinar Mas Land Sambut Delegasi Hong Kong di BSD City

Kombinasi antara layanan konsultasi, akses jaringan, dan ekosistem perkotaan yang komprehensif ini menciptakan mekanisme soft-landing bagi perusahaan Jepang.

Artinya, perusahaan dapat masuk ke pasar Indonesia dengan risiko yang lebih terkendali sekaligus mempercepat eksekusi strategi ekspansi bisnis.

Platform ini diharapkan mendorong pertumbuhan perusahaan Jepang di Indonesia, memperluas peluang kolaborasi lintas industri, serta menghadirkan manfaat ekonomi berkelanjutan bagi kedua negara.

Menurut Bayu Seto, Partner LLV, kolaborasi ini sejalan dengan misi Living Lab Ventures dalam menjembatani ekosistem inovasi Indonesia dengan peluang global.

Baca Juga: Investasi di Liven, Living Lab Ventures (LLV) Hadirkan Teknologi Hospitality Berbasis AI

“Dengan menghadirkan BSD City sebagai hub untuk perusahaan Jepang, kami membuka jalur baru bagi investasi, transfer teknologi, dan pertumbuhan berkelanjutan,” terangnya.

Bayu mengatakan, LLV mendukung mitra melalui riset pasar, implementasi PoC, pencocokan bisnis dengan partner potensial, hingga business tour terkurasi untuk mempertemukan perusahaan Jepang dengan pemangku kepentingan relevan di BSD City maupun di level nasional.

Sementara itu, Kohki Sakata, CEO IGPI Singapore menekankan bahwa Indonesia merupakan pasar potensial bagi perusahaan Jepang.

Menurutnya, populasi muda, kelas menengah yang berkembang pesat, serta adopsi digital yang tinggi membuat Indonesia menjadi destinasi menarik.

Baca Juga: Living Lab Ventures Jadi Investor Strategis di Perusahaan Induk Lamudi

“Dengan bermitra bersama LLV dan Sinar Mas Land, kami tidak hanya memberikan layanan konsultasi, tetapi juga ekosistem nyata di mana perusahaan Jepang dapat menguji, menyesuaikan, dan mengembangkan bisnis secara lebih tepat,” ujarnya.

Kolaborasi ini semakin menegaskan peran BSD City sebagai hub internasional untuk inovasi dan ekspansi bisnis.

Selain memperkuat posisi Indonesia sebagai tujuan utama perusahaan Jepang di Asia Tenggara, kerja sama ini juga membuka peluang investasi asing langsung, kolaborasi teknologi, penciptaan lapangan kerja, serta transfer pengetahuan.

Bagi Jepang, kemitraan ini menghadirkan mitra terpercaya sekaligus platform nyata untuk mengakses salah satu ekonomi paling dinamis di kawasan regional.

Redaksi@realestat.id

Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

14 − 11 =