RealEstat.id (Jakarta) – Mengetahui informasi harga genteng keramik per biji terbaru 2025 penting kamu ketahui sebelum membangun atau renovasi rumah. Yuk, intip informasi selengkapnya dalam artikel ini.
Selain berfungsi melindungi dari panas dan hujan, genteng juga memengaruhi tampilan estetika hunian.
Salah satu jenis genteng yang populer dan terbaik adalah genteng keramik yang terbuat dari campuran material tanah liat, kaolin, dan pasir kuarsa.
Bahan-bahan tersebut kemudian diolah melalui proses pembakaran dengan suhu tinggi hingga mengeras sempurna. Proses tersebut menghasilkan genteng dengan kualitas kuat, tahan panas, dan memiliki daya tahan lama.
Baca Juga: Perhatikan! Ini Tips dan Syarat Membangun Rumah Tahan Gempa
Adapun ukuran genteng keramik standar biasanya adalah 31 x 32 cm dengan ketebalan antara 1,5 hingga 2 cm.
Harga Genteng Keramik Per Biji Terbaru 2025
Tak jarang orang-orang akan mencari tahu harga 1 genteng berapa saat mereka berencana membangun atau melakukan renovasi rumah pada bagian atap.
Umumnya, genteng keramik dijual dalam satuan atau per biji. Harga genteng keramik per pcs dapat bervariasi, tergantung merek dan modelnya.
Harga genteng per biji termurah, yakni Rp9.000 (M Class Natural) dan termahal Rp15.500 (Kanmuri Full Flat Onyx Black).
Baca Juga: Daftar Harga Atap Spandek Pasir Lembar Per Meter Terbaru 2025
Berikut ini kisaran harga genteng keramik per biji terbaru 2025 berdasarkan pantauan di berbagai e-commerce dan website Sejasa.
| Merek & Tipe Genteng Keramik | Harga per Satuan (2025) |
|---|---|
| Kanmuri Espancia Natural | Rp10.150 |
| Kanmuri Milenio Natural | Rp10.800 |
| Kanmuri Milenio Medi Grey | Rp12.400 |
| Kanmuri Full Flat Onyx Black | Rp15.500 |
| M Class Natural | Rp9.000 |
| M Class Mahogany | Rp9.500 |
| KIA Topaz Natural | Rp10.000 |
| KIA Choco Brown | Rp9.300 |
| KIA Opal Black | Rp10.200 |
| Espanica Tipe KE 1 | Rp18.650 |
| Milenio Tipe KM 1 | Rp19.100 |
Kelebihan dan Kekurangan Genteng Keramik
Seperti halnya material bangunan lainnya, genteng keramik juga memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli.
Mengutip laman Detik Properti, berikut ini plus-minus genteng keramik:
Kelebihan Genteng Keramik
- Tahan lama dan kuat: Proses pembakaran pada suhu tinggi membuat genteng keramik lebih awet dan tidak mudah retak.
- Tidak menyerap panas: Rumah terasa lebih sejuk meski di siang hari.
- Warna tidak mudah pudar: Lapisan glasir pada genteng menjaga warna tetap cerah dan menarik.
- Estetis dan modern: Cocok untuk desain rumah bergaya minimalis, kontemporer, maupun klasik.
- Tahan terhadap api dan korosi: Aman digunakan di berbagai kondisi cuaca tropis.
Baca Juga: Daftar Harga Borongan Baja Ringan per Meter Terbaru dan Cara Menghitungnya
Kekurangan Genteng Keramik
- Proses pemasangan lebih rumit: Diperlukan tukang yang berpengalaman agar hasilnya presisi dan tidak bocor.
- Bobot cukup berat: Rangka atap harus kuat agar dapat menopang beban dengan baik.
- Perawatan berkala diperlukan: Untuk menjaga kilap dan kebersihan permukaannya.
Tips Memilih Genteng Keramik untuk Atap Rumah yang Tepat
Agar hasil akhir lebih maksimal, berikut beberapa tips sebelum membeli genteng keramik:
- Perhatikan daya dukung struktur atap rumah, karena genteng ini cenderung berat.
- Pilih warna dan model yang sesuai dengan gaya arsitektur rumah.
- Bandingkan harga dan merek di beberapa toko bangunan untuk mendapatkan penawaran terbaik.
- Pastikan garansi produk tersedia, terutama untuk merek premium.
- Dengan mempertimbangkan faktor-faktor di atas, kamu dapat memperoleh genteng keramik yang tidak hanya indah dipandang, tetapi juga kuat dan tahan lama.
Baca Juga: 5 Merk Cat Genteng Mengkilap Terbaik, Melindungi Sekaligus Memperindah Atap Rumah
Nah, untuk memastikan berapa biji genteng yang kamu butuhkan per m2, sebaiknya konsultasikan dengan kontraktor atau tukang bangunan.
Pasalnya, kebutuhan genteng per meter persegi bisa berbeda tergantung kemiringan atap. Namun, umumnya berkisar antara 24–26 buah,
Kesimpulan
Genteng keramik merupakan investasi jangka panjang bagi hunian kamu. Selain mempercantik tampilan rumah, material ini juga memberikan perlindungan optimal dari cuaca ekstrem.
Meski harga bahan bangunan ini sedikit lebih tinggi dibanding genteng konvensional, kualitas dan daya tahannya sepadan dengan biaya yang dikeluarkan.
Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News











