RealEstat.id (Depok) – Beberapa hari terakhir, pemberitaan mengenai lokasi kantor PT Diamond Citra Propertindo Tbk (DADA) ramai mencuri perhatian publik.
Salah satu media bahkan menuliskan bahwa kantor operasional perusahaan berada di sebuah warung kelontong.
Informasi tersebut sontak menimbulkan tanda tanya besar di kalangan investor maupun masyarakat.
Menanggapi hal itu, emiten dengan kode DADA ini akhirnya memberikan klarifikasi resmi untuk meluruskan fakta yang sebenarnya.
Melalui keterangan tertulis, Selasa (25/11/2025) Direktur PT Diamond Citra Propertindo Tbk, Bayu Setiawan menegaskan bahwa pemberitaan tersebut tidak benar.
Baca Juga: Wow! Saham Diamond Citra Propertindo (DADA) Meroket 2.448% Dalam 3 Bulan
Ia menjelaskan, kantor operasional perusahaan berada di area komersial Dave Apartment, proyek properti yang sepenuhnya dikembangkan dan dikelola oleh DADA sendiri.
“Tidak benar bahwa kantor kami berada di warung kelontong. Dave Apartment beserta area komersialnya merupakan proyek pengembangan kami sendiri dan menjadi lokasi resmi kantor perusahaan,” tegas Bayu.
Kantor Resmi PT Diamond Citra Propertindo Tbk (DADA)
Bayu menjelaskan bahwa lokasi kantor Diamond Citra Propertindo (DADA) tercatat secara resmi di Bursa Efek Indonesia (BEI), beralamat di Jl. Palakali, Kukusan, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat.
Bangunan kantor tersebut berada di lantai dasar (Ground Floor) area komersial yang ditempati oleh beberapa tenant populer seperti ATM BCA, ATM BNI, Indomaret, Janji Jiwa, hingga resto What’s Up Café.
Lokasi ini telah lama digunakan dalam seluruh kegiatan operasional, administrasi, dan layanan perusahaan.
Baca Juga: Diamond Citra Propertindo (DADA) Jajaki Investor Potensial, Bangun Fondasi Bisnis yang Kokoh
Untuk memenuhi permintaan BEI, DADA juga telah mengirimkan dokumentasi foto terkini, termasuk tampak depan bangunan, logo resmi perusahaan, serta penanda kantor yang menunjukkan keberadaan Perseroan.
Menjunjung Keterbukaan
Dalam penjelasannya, Bayu Setiawan mengatakan bahwa hingga saat ini Perseroan tidak memiliki informasi material yang bisa memengaruhi kelangsungan usaha ataupun pergerakan harga saham.
Perusahaan juga memastikan akan selalu menyampaikan keterbukaan informasi jika di kemudian hari terdapat peristiwa penting.
Baca Juga: Kinerja Membaik, Laba Diamond Citra Propertindo Naik Signifikan
“Klarifikasi ini kami sampaikan sebagai bentuk komitmen perusahaan dalam menerapkan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan tata kelola yang baik (GCG),” kata Bayu.
Dengan klarifikasi ini, Perseroan berharap publik mendapatkan pemahaman yang jelas serta tidak lagi terpengaruh oleh informasi yang tidak akurat.
Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News
