Beranda Profil Perjalanan 30 Tahun AZKO Menuju Keberlanjutan untuk Ciptakan Dampak yang Lebih Baik

Perjalanan 30 Tahun AZKO Menuju Keberlanjutan untuk Ciptakan Dampak yang Lebih Baik

72
0
Perjalanan 30 tahun AZKO-RealEstat.id-Adhitya Putra
Pembukaan Experience Store Pertama Berkonsep Next-Gen di Alam Sutera, Tangerang. (RealEstat.id/Adhitya Putra)
Google search engine

RealEstat.id (Jakarta) – Menginjak usia 30 tahun, PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (AHI) melalui AZKO melakukan sejumlah transformasi menuju bisnis berkelanjutan untuk masa depan yang lebih baik.

Tiga dekade bukanlah waktu yang singkat. Terutama, bagi perusahaan yang tumbuh di tengah dinamika ekonomi, perubahan teknologi, dan tuntutan pasar yang semakin berkembang.

Bagi Azko, perjalanan 30 tahun bukan hanya tentang bertahan. Melainkan juga tentang bertransformasi sehingga membawa dampak positif untuk masyarakat.

Mengutip laman Kompas, Direktur PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk, Gregory Widjaja berujar bahwa sejak hadir 30 tahun lalu perusahaannya berkomitmen membawa solusi dan nilai tambah untuk gaya hidup yang lebih baik.

Baca Juga: Setelah Ganti Nama, AZKO Resmikan Experience Store Pertama Berkonsep Next-Gen di Alam Sutera

Komitmen itu, imbuh Gregory, menjadi dasar bagi AZKO merumuskan Sustainability Ambition 2030 yang dilandasi prinsip Good Corporate Governance (GCG).

Sustainability Ambition 2030 berjalan dengan tiga pilar utama, yakni People, Environment, dan Business,” terang dia.

Berbagi Lampu LED Hemat Energi

Gregory S. Widjaja, Direktur PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk saat turut memasangkan lampu LED hemat energi AZKO di salah satu rumah warga dalam program CSR Berbagi Cahaya-RealEstat.id
Direktur PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk, Gregory S. Widjaja, saat memasangkan lampu LED hemat energi AZKO di salah satu rumah warga dalam program CSR Berbagi Cahaya. (Sumber: Istimewa)

Menapaki usia 30 tahun, AZKO menegaskan kembali komitmen berkelanjutannya tersebut dengan menjalankan program Berbagai Cahaya.

Program CSR ini hadir dengan donasi lampu LED hemat energi untuk mendorong efisiensi energi, pengurangan emisi, sekaligus memperluas akses masyarakat terhadap pencahayaan ramah lingkungan.

Melalui keterangan tertulis, Jumat (12/12/2025) Direktur PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk, Teresa Wibowo mengatakan AZKO Berbagi Cahaya bukan hanya tentang menyalurkan lampu LED hemat energi saja.

Baca Juga: Perusahaan Pemilik AZKO Raih Penjualan Rp8,58 Triliun di 2024, Tumbuh 12,6%

Melainkan juga menjadi simbol harapan bagaimana satu titik cahaya dapat membantu keluarga hidup lebih nyaman dan turut menjaga dampak lingkungan.

“Inisiatif ini sejalan dengan aspirasi AZKO untuk membuka pintu kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat,” kata Teresa.

Sejak pertama kali diluncurkan pada tahun 2017, AZKO Berbagi Cahaya telah menjangkau 30 kota dan 50 fasilitas publik.

Meliputi, sekolah, rumah ibadah, pusat kebudayaan, dan museum, dengan mendistribusikan lebih dari 10.000 lampu LED hemat energi.

Teranyar, program keberlanjutan itu mendonasikan 2.500 bohlam lampu LED hemat energi kepada 450 rumah warga di Kembangan Selatan, Jakarta Barat, dekat kantor pusat AZKO.

Baca Juga: Perluas Layanan ke Singaraja, AZKO Resmikan Gerai ke-10 di Bali

“Ke depan, kami menargetkan penyaluran lampu hemat energi hingga 150.000 untuk 30.000 rumah, 300 sekolah, dan 300 fasilitas publik yang tersebar dari Aceh hingga Papua,” ungkap Teresa.

Dengan pendistribusian 150.000 lampu Berbagi Cahaya, AZKO berharap dapat mengurangi konsumsi energi listrik hingga 73.800.000 kWh dan menekan emisi karbon 64.206 ton CO₂.

Inovasi Produk Keberlanjutan AZKO

Selain program sosial, AZKO juga mengembangkan portofolio produk yang mendukung gaya hidup berkelanjutan.

Contohnya saja, lampu LED AZKO powered by Krisbow yang telah berlabel hemat energi sesuai peraturan Kementerian ESDM.

Lampu LED by Krisbow memiliki masa pakai hingga 15.000 jam dan memiliki sistem eye comfort yang tidak menyebabkan mata cepat lelah.

“LED AZKO hanya mengkonsumsi 9 watt untuk menghasilkan cahaya yang lebih terang. Sedangkan lampu pijar biasa membutuhkan sekitar 40 watt,” kata Teresa.

Baca Juga: Gelar RUPST, Aspirasi Hidup Indonesia (ACES) Bagikan Dividen Rp579,87 Miliar

Produk home appliances lainnya, seperti Smart Kitchen series Klaz; Synch by Krisbow; dan Kris juga dirancang guna mendukung gaya hidup ramah lingkungan.

Hingga saat ini, lebih dari 10% koleksi produk AZKO berfokus pada hemat energi dan air; pengurangan limbah; serta penggunaan bahan baku yang lebih ramah lingkungan.

“AZKO menargetkan porsi produk ramah lingkungan ini meningkat menjadi lebih dari 20%, sejalan dengan strategi Sustainability Ambition 2030,” pungkas Teresa.

Redaksi@realestat.id

Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

13 − ten =