RealEstat.id (Bekasi) – Melanjutkan kesuksesan pemasaran Jababeka Bizpark, pengembang kawasan industri nasional, PT Jababeka Tbk (KIJA) menghelat seremoni groundbreaking Tahap II proyek terbaru tersebut, Rabu (26/11).
Bertempat di kawasan CBD (Central Business District) Jababeka, Cikarang, prosesi simbolis ini dipimpin oleh President Director PT Graha Buana Cikarang, Ivonne Anggraini bersama Direktur PT Jababeka Tbk, Hyanto Wihadhi, serta jajaran manajemen.
Ivonne Anggraini mengatakan, momentum groundbreaking Jababeka Bizpark Tahap II menandai langkah strategis Perseroan dalam memperkuat posisinya sebagai pengembang kawasan bisnis modern yang terintegrasi di koridor timur Jakarta.
Baca Juga: Antusiasme Investor Menguat, Jababeka Bizpark Tahap II Terjual Habis
Selain itu, imbuhnya, seremoni ini menjadi bukti komitmen perusahaan dalam menghadirkan ruang usaha produktif, berdaya saing, dan berkelanjutan bagi pelaku usaha.
“Pembangunan Jababeka Bizpark Tahap II merupakan wujud nyata komitmen kami untuk terus berinovasi dan menyediakan ruang usaha yang mendukung produktivitas, konektivitas, serta pertumbuhan ekonomi,” ujar Ivonne Anggraini di sela acara.
Dia menambahkan bahwa kawasan Timur Jakarta memiliki potensi besar sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru.
“Proyek ini menjadi bukti kepercayaan pasar terhadap ekosistem bisnis Jababeka yang terus berkembang pesat,” lanjut Ivonne.
Baca Juga: Jababeka Luncurkan Japanese Bizpark Pertama di Indonesia, Ratusan Agen Antusias
Bangunan Multiguna dengan Akses Logistik Strategis
Jababeka Bizpark dirancang sebagai bangunan multiguna yang mampu mengakomodasi berbagai kebutuhan bisnis—mulai dari gudang, area penjualan, perkantoran, hingga student housing.
Keunggulan utamanya hadir melalui desain bangunan yang fleksibel, akses kontainer yang mudah, empat akses keluar tol, serta konektivitas dengan fasilitas internasional di Kota Jababeka Cikarang.
Proyek ini juga memiliki nilai strategis karena terhubung langsung dengan Cikarang Dry Port, sehingga berpotensi menjadi hub logistik unggulan.
Selain itu, akses efisien menuju Pelabuhan Tanjung Priok melalui jalur kereta menjadi faktor pendukung mobilitas distribusi barang. Untuk keamanan, kawasan ini dilengkapi one gate system dengan private access.
Baca Juga: Rilis New Palm Town House, Jababeka Residence Tawarkan Passive Income Menggiurkan
Lokasinya yang berada di jantung Kota Jababeka—yang sedang berkembang sebagai CBD baru sekaligus calon kawasan TOD (Transit Oriented Development)—menjadikan Jababeka Bizpark sebagai pilihan investasi yang menjanjikan.
Pertama kali diluncurkan pada akhir tahun 2024, tahap I Jababeka Bizpark mulai dibangun pada Februari 2025.
Setelah kesuksesan pengembangan tahap I yang kini memasuki tahap akhir dan siap serah terima pada akhir 2025, Jababeka memulai pembangunan Jababeka Bizpark tahap II.
Berbeda dengan tahap awal, Jababeka Bizpark tahap II menghadirkan konsep Japanese Bizpark pertama di Indonesia, yang digadang menjadi solusi ideal ruang usaha fleksibel dengan desain modern dan fungsionalitas tinggi.
Baca Juga: Didukung Pilar Infrastruktur, Pendapatan Jababeka (KIJA) Tumbuh 8% di Kuartal III 2025
Konsep ini dirancang untuk mendukung operasional bisnis yang efisien—baik dari sisi distribusi, penyimpanan, maupun aktivitas komersial lainnya—dan memberikan nilai tambah yang tidak ditemukan di kawasan sejenis.
Berlokasi di Kota Jababeka, kawasan yang dikenal sebagai pintu gerbang perdagangan internasional, keberadaan Jababeka Bizpark tahap II menawarkan potensi investasi yang menjanjikan, termasuk peluang penyewaan dengan imbal hasil kompetitif.
Jababeka Bizpark tahap II menawarkan tiga tipe unit:
Single Building: LT 4,5 m × 20 m dan 5 m × 18 m
Tipe 2 in 1: LT 9 m × 20 m dan 10 m × 18 m
Tipe Two View: LT 4,5 m × 20 m
Seluruh unit dilengkapi high ceiling hingga 9 meter, memungkinkan modifikasi menjadi bangunan tiga lantai untuk memaksimalkan fungsi ruang.
Baca Juga: Jababeka Rilis Ibuki Sakurayama: Hunian Bergaya Jepang untuk Hidup Lebih Seimbang
Jababeka Bizpark tahap II mencatatkan kesuksesan penjualan yang tercermin dari tingginya antusiasme para investor sejak pertama kali diperkenalkan.
Pada tahap ini, direncanakan pembangunan bangunan multiguna dengan estimasi waktu konstruksi 12 bulan, dan ditargetkan dapat diserahterimakan kepada para pemilik pada akhir tahun 2026.
Ivonne Anggraini menuturkan, sebagai bentuk komitmen terhadap para pelaku usaha, Jababeka bertekad menjalankan pembangunan Jababeka Bizpark tahap II dengan standar terbaik.
“Kami memastikan seluruh proses berjalan tepat waktu dan berkualitas, agar dapat segera mendukung aktivitas bisnis para pemilik,” ungkapnya.
Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News
