RealEstat.id (Bekasi) – Mengikuti perubahan gaya hidup dan pola belanja masyarakat, PT Graha Buana Cikarang—anak perusahaan PT Jababeka, Tbk (KIJA)—menghadirkan Jababeka Green Market, pasar modern yang mengedepankan kenyamanan, kebersihan, namun tetap ramah di kantong.
Mengusung konsep baru dengan tagline “Belanja Mudah, Murah Harganya!”, pasar ini dirancang untuk menjawab kebutuhan masyarakat urban yang menginginkan pengalaman belanja harian yang lebih tertata, higienis, dan lengkap.
Jababeka Green Market resmi dibuka pada Jumat (28/11) dan dihadiri oleh Hyanto Wihadhi, Direktur PT Jababeka Tbk; Alan Ye, General Manager Business Development PT Graha Buana Cikarang; Ani Gustini, Asda II; Rully Nuryanto, Staf Ahli Menteri Koperasi Bidang Ekonomi Makro; dan Agus Dwi iriyanto, Kepala bidang Pemberdayaan usaha mikro dan UKM Dinas Koperasi Kabupaten Bekasi.
Hadri pula Omang Solehudin, Pimpinan Cabang BRI Cikarang; Heri Noviar, Ketua Kadin Kabupaten Bekasi; Tuti Nurcholifah Yasin, Ketua PHRI Kabupaten Bekasi; Faizal Hafan Farid, Ketua Koperasi Niaga Madani Makmur; Alvin Ramsan, Ketua HIPMI; Aisyah Ayu, Ketua Umum Wiranusa Indonesia; dan Yusuf Fathullah Fajri, Sekretaris Komisi IV DPRD Kab Bekasi.
Baca Juga: Jababeka Bizpark Tahap II Mulai Dibangun, Target Serah Terima Akhir 2026
Sebelumnya, Jababeka Green Market mengadakan soft opening pada 22 November 2025, yang turut diramaikan dengan berbagai kegiatan menarik, termasuk bazar kuliner yang dapat dinikmati masyarakat.
Presiden Direktur PT Graha Buana Cikarang, Ivonne Anggraini, menegaskan bahwa transformasi pasar menjadi lebih modern kini menjadi kebutuhan.
“Jababeka Green Market kami hadirkan sebagai jawaban atas perubahan kebutuhan masyarakat terhadap pasar modern yang nyaman, higienis, dan tetap terjangkau,” tuturnya.
Dia melihat bahwa pasar tidak hanya berfungsi sebagai tempat berbelanja, tetapi juga bagian penting dari aktivitas harian masyarakat dan komunitas.
“Oleh karena itu, kami ingin menghadirkan ruang yang lebih tertata, ramah lingkungan, dan memberikan pengalaman belanja yang lebih baik,” ujar Ivonne Anggraini.
Baca Juga: Rilis New Palm Town House, Jababeka Residence Tawarkan Passive Income Menggiurkan
Dengan tampilan baru yang lebih modern, nyaman, dan aman, Jababeka Green Market menghadirkan produk yang lebih lengkap dan segar—mulai dari sayuran, buah-buahan, hingga beragam pilihan ikan dengan standar kualitas terbaik.
Tak hanya menjadi tempat berbelanja kebutuhan harian, pasar ini juga dilengkapi area kuliner dan berbagai kegiatan serta aktivitas reguler yang melibatkan komunitas sekitar, menjadikannya destinasi wisata belanja yang hidup dan menarik.
Kendati menawarkan banyak keunggulan, imbuh Ivonne, Jababeka Green Market tetap menjaga prinsip keterjangkauan harga, sehingga bisa dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat.
“Transformasi ini merupakan komitmen dan wujud konkret kami untuk terus mendukung kualitas hidup masyarakat di Kota Jababeka, sekaligus menghadirkan fasilitas dan ruang yang relevan dengan perkembangan zaman namun tetap menjaga aksesibilitas harga bagi semua kalangan,” terangnya.
Baca Juga: Jababeka Rilis Ibuki Sakurayama: Hunian Bergaya Jepang untuk Hidup Lebih Seimbang
Saat ini, Jababeka Green Market menampung 90 lapak dan 57 kios yang menyediakan berbagai kebutuhan harian bagi masyarakat.
Sejalan dengan komitmen Jababeka untuk mendukung pertumbuhan bisnis di kawasan—baik perusahaan besar maupun pelaku UMKM—Jababeka Green Market menghadirkan berbagai program pengembangan usaha.
Di sini, para pelaku UMKM mendapatkan pelatihan digitalisasi, mulai dari teknik berjualan online hingga strategi pemasaran melalui media sosial.
Program ini merupakan hasil kolaborasi antara Jababeka dan Koperasi Niaga Madani Makmur untuk meningkatkan kapasitas serta daya saing para pedagang.
Pada kesempatan tersebut, Faizal Hafan Farid, Ketua Koperasi Niaga Madani Makmur mengatakan pihaknya melihat potensi besar para pelaku UMKM di Jababeka Green Market.
Baca Juga: Gandeng Commuter Anak Bangsa, Kota Jababeka Hadirkan Transportasi Publik Modern
“Melalui program pelatihan digitalisasi ini, kami ingin membantu pedagang lebih siap menghadapi perubahan perilaku konsumen, meningkatkan daya saing dan tentunya meningkatkan penjualan mereka,” ungkapnya.
Kehadiran Jababeka Green Market digadang menjadi elemen penting dalam memperkuat ekosistem terintegrasi di Kota Jababeka.
Dengan menyediakan pusat pemenuhan kebutuhan harian yang modern, tertata, dan mudah diakses, pasar ini tidak hanya meningkatkan kenyamanan bagi masyarakat, tetapi juga melengkapi fungsi kawasan sebagai kota mandiri yang memiliki fasilitas komersial yang memadai.
Untuk menghadirkan kemudahan pembayaran non tunai (cashless) serta akses pembiayaan bagi para pelaku usaha, Jababeka Green Market juga bekerja sama dengan BRI sebagai mitra perbankan strategis.
Omang Solehudin, Pimpinan Cabang BRI Cikarang menilai, Jababeka Green Market merupakan ekosistem yang strategis dalam mendorong pertumbuhan UMKM dan ekonomi lokal.
Baca Juga: Jababeka Luncurkan Japanese Bizpark Pertama di Indonesia, Ratusan Agen Antusias
“Melalui layanan perbankan yang inklusif—dari transaksi digital hingga pembiayaan—kami berharap dapat mendukung para pedagang agar usaha mereka dapat berkembang secara berkelanjutan,” ujarnya.
Sementara itu, Ivonne Anggraini melihat aktivitas ekonomi yang tercipta—baik dari pedagang, pelaku UMKM, maupun pengunjung—berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi lokal, sekaligus membuka peluang usaha baru yang mendukung perkembangan Jababeka sebagai pusat bisnis dan hunian yang berkelanjutan.
Lewat transformasi Jababeka Green Market, dia berharap dapat menghadirkan fasilitas yang meningkatkan kualitas hidup sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi kawasan.
“Kami percaya bahwa pasar modern yang nyaman dan terjangkau dapat menjadi pusat interaksi sosial sekaligus motor ekonomi baru bagi masyarakat,” pungkas Ivonne.
Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News
