RealEstat.id (Tangerang) – Laporan terbaru dari International Federation of Robotics (IFR) 2024 menegaskan dominasi kawasan Asia sebagai pusat utama pasar robot dunia.
Kawasan ini menyumbang sekitar 74% dari total instalasi robot baru secara global, jauh melampaui Eropa yang berkontribusi 16% dan Amerika sebesar 9%.
Fakta ini memperlihatkan betapa kuatnya peran Asia dalam memimpin pertumbuhan industri robotika global.
Dalam mendukung pengembangan talenta muda Indonesia di bidang robotika dan kecerdasan buatan (AI), Sinar Mas Land melalui Digital Hub turut berpartisipasi dalam penyelenggaraan 11th Kontes Robot Nusantara (KRON) 2025, yang berlangsung pada Ahad (12/10) di Garuda Hall, ICE BSD City.
Baca Juga: Harga Capai Rp89 Miliar! Botanic Villa NavaPark Jadi Hunian Super Mewah di BSD City
Mengusung tema “Rise of the Ocean Generation: Youth, Unity, and AI Robotics,” ajang ini mencerminkan semangat generasi muda untuk memadukan kreativitas dan teknologi dalam menjawab tantangan global.
Di tahun 2025 ini, KRON diikuti oleh lebih dari 1.000 peserta dari berbagai daerah di Indonesia dan sejumlah negara di Asia Tenggara.
Sejak pertama kali digelar pada 2013 oleh RACER Robotic Indonesia, KRON telah berevolusi dari kompetisi nasional menjadi kejuaraan robotika dan AI tingkat Asia, dengan peserta dari Malaysia, Thailand, hingga Singapura.
Ajang ini tidak hanya menjadi wadah kompetisi, tetapi juga media pembelajaran interaktif yang menumbuhkan minat pelajar terhadap pendidikan STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics).
KRON juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor—antara dunia pendidikan, industri, dan komunitas teknologi—dalam melahirkan generasi muda yang siap menjadi penggerak transformasi digital Indonesia.
Baca Juga: Kolaborasi Living Lab Ventures (LLV) – IGPI Singapore Buka Jalan Ekspansi Bisnis Jepang di Indonesia
Menurut Irawan Harahap, CEO Digital Tech Ecosystem & Development Sinar Mas Land, kegiatan seperti KRON menjadi bagian penting dari upaya membangun ekosistem inovasi nasional.
Melalui Digital Hub, pihaknya terus memperkuat kolaborasi antara pelajar, akademisi, industri, dan komunitas.
Kompetisi seperti KRON, imbuhnya, mencerminkan komitmen untuk mendorong kreativitas dan kolaborasi di bidang AI serta robotika—dua sektor yang sangat menentukan masa depan Indonesia dan Asia.
“Talenta muda hari ini berada di garis depan transformasi teknologi, dan dengan berinvestasi pada infrastruktur inovasi serta pengembangan kompetensi, kami menyiapkan fondasi bagi masa depan yang berdaya saing dan berkelanjutan,” ujar Irawan Harahap.
Hal senada diungkapkan Firdiansyah, Chairman Indonesia Youth Robot Federation (IYRF). Dia menuturkan, KRON telah berkembang menjadi gerakan kolaboratif yang mempersatukan siswa, pendidik, dan inovator dari berbagai negara di Asia.
Peserta tidak hanya berkompetisi, tetapi juga belajar, berjejaring, dan berinovasi bersama dalam menghadapi tantangan teknologi masa depan.
“Dengan dukungan Sinar Mas Land melalui Digital Hub, kami ingin memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat pendidikan dan pengembangan teknologi robotika serta AI di kawasan Asia,” paparnya.
Tahun ini, KRON 2025 menghadirkan beragam kategori kompetisi yang menantang kreativitas, keterampilan teknis, dan kemampuan pemecahan masalah peserta.
Beberapa di antaranya adalah Drone Soccer, Robot Theater, Brick Speed AI Coding Creative, Coding Mission, Game Design & AI Project, Road Challenge, Humanoid Mission, Sumo Rumble, Kinder Mission, hingga 2 on 2 Soccer.
Seluruh kategori tersebut menjadi kualifikasi resmi menuju kompetisi robotika internasional. Selain kompetisi utama, KRON 2025 juga menyajikan berbagai program unggulan, antara lain:
- Nusantara Roadshow, pra-event di berbagai kota besar;
- Workshop dan seminar STEM & AI;
- Education Conference bersama tokoh akademisi dan praktisi industri;
- STEM Leader Award 2025 bagi pendidik dan inovator terbaik;
- Coding & Robotic Bootcamp untuk siswa dan mentor; serta
- Maker Expo yang menampilkan karya inovatif dari pelajar dan startup teknologi.
Acara ini juga dimeriahkan oleh diskusi panel yang menghadirkan nama-nama besar di dunia robotika dan AI, seperti Philip Tan (CEO MY ROBOT Worldwide & Wakil Presiden IYRA World) dan Dr. Kwon Alex Heechon (Chairman National Association of Cognitive Science Industry).
Hadir pula Satria Fahmi (juara dunia humanoid robotics), Asha Wadya Saelan (pakar drone industri), Dr. Agus Mulyana (pakar AI industri), serta Aji Endro Cahyono (ahli pendidikan berbasis AI).
Baca Juga: Sinar Mas Land Hadirkan Call SML 1500 765: Cepat, Mudah, dan Efisien
Semangat kolaboratif KRON 2025 sejalan dengan visi Sinar Mas Land dalam membangun ekosistem inovasi digital nasional melalui pengembangan kawasan seperti Digital Hub di BSD City.
Sejak diluncurkan pada 2016, Digital Hub telah menjadi pusat inovasi yang mengintegrasikan startup, perusahaan multinasional, institusi pendidikan, serta pelaku teknologi dan kesehatan.
Kini, kawasan ini berkembang menjadi business enabler yang mendukung investasi lokal maupun internasional di proyek-proyek strategis Sinar Mas Land.
Dikelilingi oleh berbagai pusat inovasi seperti Techpolitan dan universitas ternama, BSD City menjadi lingkungan ideal bagi generasi muda untuk belajar, berinovasi, dan membangun karier di era digital.
Melalui dukungan terhadap acara seperti KRON 2025, Sinar Mas Land dan Digital Hub menegaskan komitmennya dalam membentuk masa depan Indonesia yang inovatif, berdaya saing global, dan berkelanjutan.
Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News
