Beranda Profil Sumbang Realisasi KPR Non Subsidi Terbesar, BTN Apresiasi 10 Mitra Developer

Sumbang Realisasi KPR Non Subsidi Terbesar, BTN Apresiasi 10 Mitra Developer

Kesepuluh mitra developer ini telah mencatatkan kontribusi signifikan dengan total realisasi kredit mencapai Rp1,7 triliun atau sekitar 50% dari total KPR Non Subsidi BTN.

901
0
Bang BTN KPR Non Subsidi realestat.id dok
Foto: Dok. BTN
Google search engine

RealEstat.id (Jakarta) – Memperkuat sinergi dan kolaborasi dengan mitra developer strategis, khususnya dalam mendukung pertumbuhan portofolio Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Non Subsidi, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menggelar acara bertajuk ‘Connect & Collaborate: Build Together, Grow Together’, Jumat (13/6/2025).

Acara Connect & Collaborate menjadi wujud nyata semangat BTN dalam menjalin kemitraan strategis berkelanjutan, sekaligus mengukuhkan peran BTN sebagai mitra utama industri properti di Indonesia.

Kolaborasi ini diharapkan terus berkembang untuk menciptakan ekosistem pembiayaan perumahan yang sehat, berkelanjutan, dan berdampak luas.

Sebanyak 10 developer ternama menghadiri acara tersebut, yakni Sinarmas Land, Lippo Land, Ciputra Group, Agung Podomoro Land, Alam Sutera, Summarecon, Paramount Land, Jababeka, Pakuwon Group, dan Agung Sedayu Group.

Baca Juga: Di Tengah Ketidakpastian Global, Laba Bersih BTN Capai Rp904 Miliar di Kuartal I 2025

Kesepuluh mitra developer ini telah mencatatkan kontribusi signifikan dengan total realisasi kredit mencapai Rp1,7 triliun atau sekitar 50% dari total KPR Non Subsidi BTN di 9 Sales Center BTN.

Direktur Consumer Banking BTN, Hirwandi Gafar, menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para mitra developer atas peran aktif dan komitmen kolaboratif dalam memperluas akses kepemilikan rumah bagi masyarakat Indonesia.

“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak/Ibu developer yang telah bekerja sama selama ini dan memberikan kontribusi besar terhadap realisasi KPR Non Subsidi melalui Sales Center BTN,” tuturnya.

Tak hanya itu, imbuh Hirwandi, BTN juga membutuhkan dukungan para developer agar target Perseroan di tahun 2025 ini bisa tercapai.

Baca Juga: BTN Dukung Program Perumahan untuk Wartawan, Simak Kriteria Penerimanya!

Di samping memperkuat relasi kemitraan, acara ini juga menandai keberhasilan operasional Sales Center BTN, yang sejak resmi berdiri pada Juni 2023 telah menjadi salah satu strategi ekspansi bisnis BTN di segmen menengah ke atas (emerging affluent).

Hingga akhir 2024, BTN mencatat realisasi KPR Non Subsidi melalui Sales Center sebesar Rp2,4 triliun dengan penambahan 3 Sales Center di Medan, Bandung, dan Makassar, serta 3 lainnya di wilayah Jakarta Raya, yakni Cibubur, Pantai Indah Kapuk (PIK), dan Pondok Indah.

Pada acara ini, BTN menyerahkan penghargaan kepada 10 developer terbesar di KPR Non Subsidi yang dibagi menjadi tiga kategori, yakni kontribusi tertinggi (Highest Contribution), pertumbuhan kontribusi terbesar (Contribution Growth), dan kerja sama strategis (Strategic Partnership).

Para pengembang yang meraih penghargaan Highest Contribution yakni Sinarmas Land, Ciputra Group, dan LippoLand. Kemudian penghargaan Contribution Growth diserahkan kepada Agung Podomoro Land, Alam Sutera, dan Summarecon.

Baca Juga: Bangun 100.000 Unit Hunian di Indonesia, AlQilaa International Group Qatar Gandeng BTN

Sedangkan empat developer peraih penghargaan Strategic Partnership yakni Agung Sedayu Group, Pakuwon Group, Jababeka & Co, dan Paramount Land.

“Pencapaian ini mencerminkan efektivitas pendekatan layanan terfokus yang menggabungkan kecepatan, kemudahan, dan kualitas pelayanan tinggi,” kata Hirwandi.

Keberhasilan BTN dalam menggaet pengembang besar tidak terlepas dari implementasi program transformasi New Sales Force Management yang diluncurkan BTN secara nasional pada April 2025.

Melalui program ini, BTN memperkuat kapabilitas dan produktivitas tim penjualan dengan pelatihan intensif, sistem target dan monitoring yang ketat, serta insentif berbasis kinerja.

Hasilnya, dalam waktu singkat, proporsi sales produktif meningkat signifikan — dari sebelumnya hanya 16% menjadi 43%.

Baca Juga: Program Rumah untuk Guru Indonesia Resmi Dirilis, BTN Jadi Bank Pelaksana Tunggal

Hingga kini, BTN telah menyalurkan KPR Non Subsidi sebesar Rp3,8 triliun melalui 9 Sales Center yang telah beroperasi, dan diharapkan akan bertambah 3 Sales Center baru yang akan berlokasi di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Kalimantan.

Untuk mendorong kinerja Sales Center dan mitra developer, BTN menawarkan special rate kepada nasabah sebesar 2,65% fixed selama 3 tahun, lebih rendah dibandingkan special rate pada 2024 dan 2023 yakni masing-masing sebesar 3,75% dan 5,99%.

Untuk fixed rate sebesar 2,65% selama 3 tahun tersebut berlaku untuk akad kredit selama Juni hingga 30 September 2025 dengan minimal plafon Rp750 juta dan minimal tenor 15 tahun. Kenaikan bunga berjenjang akan berlaku sebesar 3% per tahun hingga floating.

Baca Juga: Bidik Pendanaan Rp90 Triliun, Bank BTN Perkenalkan Bale Korpora

Tidak hanya itu, BTN menawarkan sejumlah benefit atau penawaran eksklusif hingga 30 September 2025, yakni di antaranya biaya administrasi hanya Rp500.000 all tiering plafond, diskon 50% provisi, serta free appraisal dan Laporan Pemeriksaan Akhir (LPA).

Hirwandi mengatakan, dalam mendukung program 3 Juta Rumah yang diusung pemerintah, hal ini bukan hanya untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), tetapi juga kepada seluruh lapisan masyarakat seperti yang sudah BTN lakukan sejak 1976.

“Sebab itu kami memberikan apresiasi kepada para mitra developer terbaik atas kontribusinya di KPR Non Subsidi,” katanya, menambahkan.

Redaksi@realestat.id

Simak Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News